Minggu, 03 Juni 2012

rek , aku kangen :')

Gadis itu baru menghempaskan badannya ke kasurnya ketika satu foto dari dinding kamarnya yang dia tempelkan di situ untuk menghias,  jatuh . gadis itu mendesah . dia memungut foto itu dan menatapnya , lama sekali . itu fotonya bersama 5 sahabat SDnya . dia memandang langit-langit dan masa itu berputar layaknya film di otaknya . air matanya jatuh . perlahan . kenangan itu berputar terus dan tak berhenti .

"Hai , udaranya dingin ya"
"iya , kayak di kutub"
"he'em , pasti derajatnya itu 500 deh"

"nisa , kamu tau gak?"
"apa?"
"aku suka pierre (nama samaran)"
"cieee"
"iya .kamu mau bantuin aku gak?"
"bantuin apa?"
"tanya siapa yang disukai pierre"
"bisa kok" 

"pierre!"
"apa?"
"kamu suka sapa?"
"kamu pingin tau?"
"yayadong"
"tapi , jangan bilang siapa-siapa ya?"
"sip. jadi sapa?"
"aku suka sahabatmu , helena (nama samaran)"
"hah? beneran?"
"iya , kenapa?"
"helena juga suka kamu"
"hah? kalo kamu suka sapa?"
"iya , aku suka sahabatmu , Armstrong (nama samaran)"
"nanti aku tanya ke dia ya"
"terserah deh"

"nisa , Armstrong (nama samaran) juga suka kamu lho"
"iya ta?"
"iya"


"Eh , kita bikin grup persahabatan yuk"
"ayuk , namanya apa?"
"BFF aja" 
"setuju gak?"
"SETUJUUU"

Gadis itu menangis lebih deras ketika ingat sahabatnya di SMP.

"Kamu kenapa sih gabisa ngelupain sahabat SDmu? sadar , kalian udah berpisah nis ! " 
"Kamu tau? mereka itu keluargaku , mereka sangat berarti"
"Jadi , aku gak berarti?"
gadis itu menatap mata sahabatnya , sahabat yang baru dia temui 9 bulan yang lalu di SMP ini. 
"kamu berarti , tapi mereka lebih berarti" 
"hhh,sudahlah . bagaimanapun juga kamu gakbisa ngelupain masa lalumu .!" 
sahabatnya meninggalkannya sendirian . 
"kamu bodoh nis , bodoh , kenapa kamu gakpernah sadar kalo kamu udah berpisah sama mereka? Michel (nama samaran) pasti gasuka !" 
lagi-lagi penyesalan itu. 

 Gadis itu berhenti menangis , dia duduk . dia memandang satu persatu foto-foto di dinding. dia mencopot semuanya dan menangis lagi untuk kesekian kalinya dalam satu bulan. gerakannya terhenti ketika menatap sebuah foto , fotonya dengan sahabat yang sangat dicintainya itu , Armstrong. dia menangis lebih deras .


"Apa yang kamu suka dari aku?"
"Aku suka senyummu :)"

"aku milih kamu atau dia ya?"
"milih aku aja"
"emang harus?"
"harus ."

"kenapa?"
"karena aku sayang sama kamu tulus . "

"aku suka kamu , wanna you be my girlfriend?"
"i want , my prince :)"



Gadis itu tidak berhenti menangis , diliriknya jam , pukul 14.14 , huruf n , nama anak itu . airmatanya jadi lebih deras . Dia mengirim sms ke 5 sahabatnya itu tanpa sadar . Terkirim . sukses sudah . 
ting , satu telfon masuk. dari anak itu. 
"kamu kenapa?"
"aku kangen"
"sama siapa?"
"sama kamu"
"kamu butuh aku?"
Gadis itu ragu , tapi dengan mantap dia menjawab "ya , aku butuh kamu . aku rindu kamu."
"kamu sekarang dimana?"
"dirumah."
"bisa keluar sebentar?"
"kemana?"
"ke tempat favorit kita, cepet , karna aku sedang berlari menemuimu disana ."
"ya , a.aku kesana .makasih :)"
"demi kamu bahagia nis , aku rela . "

dia sampai dan dia melihat anak itu kebingungan mencarinya. 
anak itu berlari ke arah gadis itu . 
tiba-tiba gadis itu menangis lagi .
"tenang , aku disini"


kata-kata anak itu mampu menenangkan gadis itu. 


dan dia menulis di diarynya : 
rek aku kangen :')

maaf , ini terlalu curcol dan nyata . 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar